Rasio lancar menganggap komponen aktiva lancar sebagai potensi sumber daya untuk melunasi kewajiban lancarnya. Dengan pandangan serupa, rasio perputaran persediaan memberikan ukuran baik kualitas maupun likuiditas komponen persediaan pada aktiva lancar.
Menurut John J Wild, K R. Subramanyam dan Robert F Halsey (2004:202), menerangkan bahwa :
1. Kualitas persediaan mengacu pada kemampuan perusahaan untuk menggunakan dan melepasnya persediaannya.
2. Likuiditas persediaan
a. Manajemen persediaan yang ditujukan untuk mempertahankan tingkat persediaan yang rendah. Manajemen persediaan yang efektif akan meningkatkan perputaran persediaan.
b. Periode konversi atau siklus operasi (conversion period or operating cycle). Ukuran ini menggabungkan periode penagihan piutang dengan hari untuk menjual persediaan untuk memperoleh jarak waktu konversi persediaan menjadi kas.
0 Response to "Interpretasi Perputaran Persediaan"
Post a Comment