Tahapan Perencanaan

Proses perencanaan akan menjadi sebuah tindakan jika tahapan ini merupakan salah satu tahapan atau program kerja dalam sebuah organisasi. Misalnya dalam melakukan transformasi dari input menjadi output, harus terjadi proses perencanaan yang matang.

Tahapan Perencanaan

Proses perencanaan terdiri dari berbagai langkah-langkah atau tahapan-tahapan yang sistematis. Menurut Samuel Certo, perencanaan terdiri dari 6 tahapan. Lihat gambar berikut.

Gambar  Tahapan Proses Perencanaan

Gambar  Tahapan Proses Perencanaan
Secara lebih detail mengenai tahapan-tahapan dalam proses perencanaan adalah sebagai berikut:

[1]     Menyatakan Tujuan Organisasi
Tujuan harus diturunkan dari visi/misi organisasi tentang kondisi di masa yang akan datang sehingga kualitas tujuan sangat tergantung dari  kejelasan arah, ruang lingkup kegiatan, segmen produknya dan pasar serta tingkat keberhasilannya yang ingin dicapai. Ciri-ciri tujuan yang baik adalah harus spesifik, realistis, menantang, terukur, dan berbatas waktu, sehingga agar tujuan dapat menimbulkan komitmen dan menjadi sumber motivasi.
[2]     Menyusun Daftar Alternatif Untuk mencapai tujuan
Apabila tujuan organisasi telah ditetapkan, maka seorang manajer harus menyusun daftar alternatif sebanyak mungkin untuk mencapai tujuan tersebut. Untuk menyusun alternatif diperlukan informasi, sebab setiap alternatif membutuhkan informasi yang berbeda-beda yang disesuaikan dengan faktor kunci keberhasilan organisasi.
[3]     Menyusun asumsi sebagai dasar untuk setiap alternatif
Kelayakan suatu alternatif banyak dipengaruhi oleh asumsi yang menjadi dasar dari alternatif tersebut. Alternatif dikatakan layak, apabila asumsi-asumsi yang muncul dianggap wajar dan relevan.
[4]     Memilih alternatif terbaik untuk mencapai tujuan
Evaluasi alternatif juga harus dibarengi dengan evaluasi asumsi-asumsi yang mendasarinya. Seoarang manajer harus mampu memilih alternatif yang terbaik berdasarkan kriteria yang ada (Benefit/cost).
[5]     Menyusun Rencana atas alternatif yang terpilih
Setelah memilih alternatif, maka manajer harus mampu menerjemahkan rencana-rencana jangka pendek dan jangka panjang atas alternatif tersebut. Menyusun rencana didalamnya menentukan sumber daya yang akan digunakan serta keahlian yang dibutuhkan yang nantinya tidak mengganggu pelaksanaan.
[6]     Mengubah rencana menjadi tindakan

Melaksanakan rencana adalah proses operasionalisasi upaya dan mobilisasi sumber daya. Pada langkah ini, kadang-kadang diperlukan penyesuaian dikarenakan adanya tambahan atau perubahan informasi, hal-hal di luar perkiraan semula. 

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Tahapan Perencanaan"

Post a Comment