Daerah Transmisi Penyebaran TB Paru BTA (+)

Sekedar Contoh : Daerah Transmisi Penyebaran TB Paru BTA (+)

Ada 3 tempat yang beresiko terhadap kejadian TB, yaitu SDN.017 Loa Bahu, Pasar Kedondong Jalan Ulin dan Kampus Universitas Mulawarman. Daerah tersebut menjadi beresiko sebab dari hasil tanya jawab terhadap kasus selama proses pengobatan ada yang terlibat aktif di beberapa tempat tersebut, dengan kondisi kasus belum sembuh dan berpotensi menularkan sehingga menjadi sangat rawan bagi orang-orang yang berada disekitarnya.

Penyakit TB Paru termasuk salah satu dari 14 penyakit lainnya yang termasuk dalam golongan DOMI (Diseases of The Most Improverish) yaitu penyakit yang memiskinkan. Penyakit TB Paru erat kaitannya dengan masalah kemiskinan, gizi buruk, dan lingkungan, tetapi bukan berarti hanya orang miskin saja yang dapat terkena. Perilaku hidup yang tidak sehat seperti pola makan yang tidak tepat, kebiasaan merokok, membuang ludah sembarangan, rumah yang kurang sehat dapat mempermudah seseorang untuk terkena TB Paru. Jadi, setiap orang tidak ada yang bebas dari serangan kuman TB Paru. 
 
Oleh karena itu, adanya daerah yang rawan menjadi transmisi penyebaran TB Paru dan bila melihat program penanggulangan TB Paru yang lebih terfokus pada upaya kuratif terhadap individu, maka sebaiknya dilakukan penyuluhan dan promosi kesehatan kepada masyarakat sebagai upaya preventif agar TB Paru ini tidak menyerang, sebab bila hanya upaya kuratif yang dilakukan maka kasus bisa sembuh namun ia sudah menyebarkan kuman TB dan menginfeksi banyak orang, selain itu mengingat biaya yang cukup mahal serta jangka waktu pengobatan yang panjang jika telah terkena. 
 
Promosi kesehatan yang dapat diberikan kepada masyarakat seperti upaya menciptakan lingkungan dan rumah yang sehat, pola makan yang baik dengan gizi seimbang, serta kebersihan diri untuk menjaga daya tahan tubuh sehingga tidak mudah terkena infeksi (http://www.bbkpmska.com)

Bagi kasus untuk mencegah penularan maka dianjurkan menutup mulut dengan sapu tangan pada waktu batuk dan bersin. Penderita TB Paru dan Pengawasan Menelan Obat (PMO) serta keluarga perlu diberikan konseling TB agar dapat mencegah penularan, mendeteksi awal jika ada yang mengalami gejala TB Paru serta mengawasi dan mendorong penderita agar berobat secara teratur sampai dinyatakan sembuh. Kesembuhan bukan hanya dengan obat saja, akan tetapi perubahan perilaku mutlak diperlukan.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Daerah Transmisi Penyebaran TB Paru BTA (+)"

Post a Comment