Enterprise Digital Assistant (EDA)

Enterprise Digital Assistant (EDA)

EDA adalah komputer genggam, lahir dari popularitas PDA yang dibuat lebih kuat untuk keperluan perusahaan. Biasanya digunakan diarea yang memiliki tingkat kerentantan tinggi seperti warehouse management, inventory control,field service dan production  (Wikipedia, 2009). EDA mempunyai fungsi tambahan yang sudah terintegrasi dengan automatic identificationand data capture/collection (AIDC) seperti bar code, RFID, dan smart card (Doe, 2009). Auto identification pada saat ini sudah banyak diterapkan pada produk seperti produk konsumsi dan elektronik.Tipe AIDC antara lain adalah bar code, optical character recognition, magnetic stripe, voice data entry, smart cards, biometrics,dan touch memory (Smith, 2002).

Gambar . Enterprise Digital Assistan

1. Bar code

AIDC pertama adalah bar code. Bar code adalah data dalam lebar (garis) dan spasi garis paralel dan dapat disebutsebagai kode batang atau simbologi linear atau 1D (1 dimensi). Tetapi juga memiliki bentuk persegi, titik, heksagon dan bentuk geometri lainnya di dalam gambar yang disebutkode matriks atau simbologi 2D (2 dimensi). Selain tak ada garis, sistem 2D sering juga disebut sebagai kode batang (Burke, 2009). Alat untuk membaca biasanya disebut scanner, yang dapat membaca simbologi atau bahasa bar code dan menterjemahkannya kedalam betuk data. Ada sekitar 225 simbologi bar code tetapi hanya beberapa yang digunakan serperti universal product code (UPC), yang digunakan untuk kode produk jadi (Kern-Rugile, 1998).

2. Radio Frequency Identification (RFID) 

Sebuah metode identifikasi dengan menggunakan sarana yang disebutlabel RFID atau transponder  untuk menyimpan dan  mengambil data jarak  jauh. Label atau kartu RFID adalah sebuah benda yang bisa dipasang atau dimasukkan  di  dalam  sebuah  produk,  hewan  atau  bahkan  manusia  dengan tujuan untuk identifikasi menggunakan gelombang radio. Label RFID terdiri atas  mikrochip  silikon  dan  antena.  Label  yang  pasif  tidak  membutuhkan sumber tenaga, sedangkan label yang aktif membutuhkan sumber tenaga untuk dapat berfungsi (Tedjasaputra, 2007). Untuk membaca label RFID dilengkapi dengan reader RFID yang berbentuk antena.

3. Smart Card

Merupakan  sebuah  kartu  yang  telah  dipendam  sirkuit  terpadu.  Meskipun banyak kegunaannnya, namun ada dua pembagian dasar dari kartu ini, yaitu kartu memori dan kartu dengan mikroprosesor. Contohkegunaan kartu ini yang paling banyak adalah untuk sistem pembayaran elektronik dan dalam kartu (Rank dan Effing, 2000).

Tweet

Subscribe to receive free email updates: