One to many bargaining

One to many bargaining
Tantangan  dalam  mengembangka strategi  penawaran  untuk  penjual  adalah dengamemaksimalkan  keseluruhan  pendapatan  dengamemanfaatkan perbedaan keinginan pembeli dalam membayar secara tak langsung melalui waktu ketidaksabaran  mereka.  Strategi  yang  dikembangkan  juga  harus  adil  dimana penjual  harus  mengabaikan  beberapa  permintaan  antar  pembeli  yang  berbeda dalam interval waktu tertentu.

Strategi penjual yang telah dikembangkan  menentukan  batasantingkatan  untuk harga pada waktu mengajukan penawaran awal, dan harga minimum dalam menerima permintaan pembeli. Ada lima jenis strategi penjual, yaitu :

1.  Fixed threshold strategies.
2.  Time-dependent threshold strategies.
3.   Responsive threshold strategies.
4.   Fixed and responsive threshold strategies.
5.   Time-dependent and responsive thresholdstrategies.
One to many bargaining


Pembeli memiliki preferensi yang berbeda-beda berdasarkan tekanan waktu dan penilaian   terhadap   barang.   Agen   pembeli   dengan   tip  berusaha   untuk

i
 
 memaksimalkan  kegunaan u  = (v- p) δ t

i
 
 dengan  penilaian  vi  terhadap  barang,

i
 
 harga p, discount factor  δi dan periode t. Agen pembeli biasanya diasumsikan menggunakan time-dependent  threshold strategies karena adanya tekanan waktu yang dimilikinya.

Penelitia dilakuka denga mengaca jumla agen  pembel dalam  setiap negosiasi untuk setiap tipenya menggunakan Poisson distribution dengan rata-rata λ = 10 . Berdasarkan penelitian, strategi nomor 4 dan 5 memiliki hasil yang luar biasaapabila pembelinya tidak sabar. (Gerding, 2004).

Dengan  melihat  strategi  yang  terbaik  adalah  fixed  and  responsive  threshold strategies dan time-dependant and responsive threshold strategies, maka tesis ini akan menggunakan dua strategi tersebut untuk penentuan metode harga pada bab selanjutnya.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "One to many bargaining"

Post a Comment